Quantcast
Channel: Pilkada jatim 2018 – Radar Jatim – Berita Jatim
Viewing all articles
Browse latest Browse all 12

Koalisi NU-Muhammadiyah di Pilgub Jatim 2018, Mungkinkah?

$
0
0

Koalisi NU-Muhammadiyah di Pilgub Jatim 2018, Mungkinkah?. Sejumlah tokoh mengincar kursi Jatim 2. Selain nama-nama kader dari parpol, nama-nama dari birokrat pun bermunculan.

Satu lagi nama yang disodorkan sebagai bacawagub adalah Masfuk. Ketua DPW PAN Jawa Timur tersebut siap maju sebagai cawagub untuk mendampingi salah satu di antara dua bacagub terkuat. Niat itu disampaikan langsung kepada Saifullah Yusuf dan pengurus DPW PKB Jatim yang bersilaturahmi ke Rumah PAN pada Rabu malam (14/6).

Ketua Komite Pemenangan Pemilu Wilayah (KPPW) PAN Jatim Achmad Rubaie menyatakan, kedatangan Gus Ipul dan PKB merupakan pintu masuk bagi PAN untuk mengantarkan Masfuk ke panggung pilgub.

’’Saya gembira, pada laporan PKB hari ini, mereka hanya membawa calon gubernur,” ungkap Rubaie selepas silaturahmi. Dengan kata lain, masih ada kesempatan bagi PAN untuk mengusung Masfuk sebagai cawagub.

Tetapi, Rubaie tidak mengatakan dengan tegas soal ide bahwa Masfuk akan menjadi pendamping Gus Ipul. ’’Yang terpenting sudah bertemu dan bersilaturahmi,” dalihnya.

Sebelumnya, PAN pernah mengusung Gus Ipul sebagai cawagub selama dua periode berturut-turut. Yakni, pilgub 2008 dan 2013. ’’Suatu kehormatan ketua PKB sudah mengusung Gus Ipul yang kami pilih sepuluh tahun lalu,” ucap Sekretaris DPW PAN Basuki Babussalam.

PAN menunjukkan kesungguhannya untuk menempatkan kader dari golongan Muhammadiyah sebagai pemimpin di Jatim. Hal tersebut sempat tercetus dari Basuki. ’’Gubernurnya NU, wakilnya Muhammadiyah,” lontarnya.

Selama pertemuan di lantai 3 DPW PAN tersebut, kedua belah pihak banyak menyinggung tentang kesamaan visi dan misi antara NU dan Muhammadiyah.

Sebelumnya, sempat muncul beberapa nama kader terbaik PAN yang berpotensi maju pilgub Jatim. Di antaranya, Bupati Bojonegoro Suyoto dan anggota DPR Anang Hermansyah. Namun, Rubaie menyatakan, usulan dari DPW kini mengerucut pada Masfuk.

Rubaie menyebutkan, sosok Masfuk sudah terbukti mumpuni dalam kepemimpinan karena masa jabatannya sebagai bupati Lamongan selama dua periode. Lantas, bagaimana dengan daftar nama yang masuk bursa PAN sebelumnya? ’’Mereka sudah nyaman di posisi masing-masing saat ini,” ungkap Rubaie.

Masfuk sendiri menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai cawagub. Dia menjelaskan, tidak ada pendaftaran cagub/cawagub dalam mekanisme PAN. Calon yang diusung akan dijaring dari usulan DPW. ’’Yang penting, ada tokoh yang baik, langsung kita bicarakan dengan DPP,” tegasnya.

Namun, dia belum memastikan waktu hasil rekomendasi DPP diluncurkan. ’’Ya, itu nanti diatur lebih lanjut,” imbuhnya singkat.

Masfuk sempat menyampaikan statemenmengenai pertandingan persahabatan dalam kontestasi pilgub. Secara tersirat, PAN menyatakan belum menentukan sikap terkait dengan cagub yang diusung. Masih ada skenario lain yang mungkin muncul.

Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar juga mendukung konsep pertandingan persahabatan tersebut. ’’Saya setuju. Memang ada pertandingan serius, ada goal juga,” ungkap Halim.

Namun, dia melanjutkan, parlemen harus kembali bersatu apabila pilgub selesai. Mengenai dukungan dari PAN untuk Gus Ipul, Halim mengatakan bahwa kunjungan tersebut baru tahap awal. ’’Namanya sowan. Belum boleh ngomong macam-macam,” kilahnya. (jpnn.com)

The post Koalisi NU-Muhammadiyah di Pilgub Jatim 2018, Mungkinkah? appeared first on Radar Jatim - Berita Jatim.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 12

Latest Images

Trending Articles